Jumat, April 16, 2010

Ketika Persahabatan Jadi Permusuhan

Hari ini aku merasakan hal yang lain dengan sahabatku ini. Biasanya di selalu menungguku untuk jam makan di asrama, jam berangkat ke kecampus bahkan jam mandi pagi dan sore kita selalau bareng. Hm... persahabatan yang mulus dan sejati (pikir ku)... tetapi beberapa hari ini dia terlihat asyik menjalankan aktivitas itu sendirian... Oh dia sudah melupakan aku... baiklah sobat... mungkin kamu sudah bosan denganku. 

Ada yang lain lagi, ketika teman2 satu asrama di traktir oleh dia. aku yang tidak, huh,... sepertinya ada yang salah denganku.. please katakan apa yang salah dari diriku.. aku harus bicara dengannya, HARUS.. secepatnya. Agar perang dingin ini segera berakhir dan kita sama2 tau duduk permasalahannya. Jangan biarkan aku seperti cacing kepanasan yang selalu mengeliat kesana-kemari gara2 kamu sayang... Sungguh aku sayang banget dengan kamu ukhti... uhibbukifillah. bukankah sesama saudari muslim harus saling mencintai? menyayangi? ada apa denganmu honey? apa yang salah dengan diriku??

Ku pejamkan mata ini, hm... sudah jam 00.45, aku belum juga bisa terlelap... di sampingku, kulihat kamu tertidur dengan nyenyaknya... hm.... wajah yang polos ketika tidur, tetapi begitu sinis ketika matanya terbuka di hadapanku. AKu jadi ingin tau rahasiamu kawan... mengapa kau seperti membenci ku... padahal seminggu yang lalu kau masih bercanda denganku, tertawa lepas bersamaku dan bahkan kau masih mengatakan uhibbukifillah kepadaku dna kau juga berjanji tidak akan berpisah denganku, walau kita sudah punya pasangan dan keluarga masing2.... tapi kini... oh... aku tak tahu jalan pikiranmu... 

Paginya selepas dhuha kau menangis... duhai ada apa gerangan sobat?? ku dekati kau dan ku peluk dirimu ke pangkuanku, serta kutanya ada apa ukhti?? 
kau hanya menangis dan melepaskan pelukanku serta berlari ke dalam asrama kampus... serta menutup pintu kamar secara kasar.. hufff..... Apakah salahku? beribu pertanyaan masih mengganjal dan menari2 di benakku. 

BERSAMBUNG****


2 komentar:

andi mengatakan...

kok tidak cerita ke ana?
crita ya, ana tunggu

INNEKE ASRINDANI BLOG mengatakan...

cerita apanya?

biasa aja kok, udah lewat... :)